Powered by Blogger.
RSS

Sinopsis Drama Secret Garden episode 9

Joo Woon dengan kesal meninggalkan Ra Im dan pergi dari kantor polisi. Di luar hujan, Joo Won membiarkan dirinya sedikit kehujanan. Tiba-tiba hal aneh mengejutkan terjadi pada dirinya.

Joo Won merasa tergoncang.
"apa yagn terjadi?!". Asisten memegangi Joo Won. Joo Won heran melihat dirinya di sana dengan tangan terbogol. dia memegang mukanya. "Ini aku"
 hal yan gsama pun terjadi pada Ra Im, tiba-tiba dirinya merasa basah. Dia melihat pada dirinya dan memegangi mukanya
"Ini aku"

Ra Im teringat dirinya tadi di kantor polisi dia berlalri masuk. Di amelihat Joo won mereka bertatapan.
 
Mereka saling tersenyum menyadari mereka benar telah bertukar kembali. "AKu kembali"
mereka merasa bersyukur, Ra Im melonjak ke girangan. (wuih aku jgua legaaa udah kangen sama kim joo won)
"wah aku sekrang kembali melihat wajahmu yang jelek itu", kata Joo Won
"melihatmu mengejekmu seperti itu bearti kita memang sudah kembali", kata Ra Im senang
"lama tak bertemu", sapa Joo Won tulus
(joo won kembali cool  dan raim kembali cute..bener serasa lama udah  ga ketemu mereka...kangennnn)
Ra Im lalu beranjak pergi
"hey lalu bagaimana dengan aku", kata joo Won memperlihatkan borgolnya
bukankah kau tadi yagn tidak ingin melepaskanku dan berkata 'menderitalah'",sindir Ra Im
 " hey aku berkata seperti itu karena aku peduli padamu, hey bukankah kau sekrang sudah cukup senang bisa kembali mendengar suaraku", bujuk Joo Won (iya diriku kangeen suara Joo Won yang berat dan menghanyutkan itu walau cerewet juga hehe..)
"aku akan bersenang-senang dan pulang ke rumah", kata Ra Im
Ra Im lalu membelas menghubungi tamu VVIP itu dan berkata untuk tidak melepaskan Joo Won dan pergi
"hey kamu mau pergi kemana , kau seharusnya membantu aku keluar dari sini!", teriak Joo Won tapi sia-sia haha...

Akhirnya malam itu Joo Won lah yang sementara harus berada di tahanan. Pengacara Park masih belum datang karena hati itu sudah larut malam dan tadi sempat dilarang datang. Joo memarahi Asisten Kim
"ayo cepat urus itu hubungi pengacara Park!".
 
Asisten KIm merasa bosnya kembali normal sekarang hehe.


Dia Satu sel dengan dia juga ada dua tahanan lainnya. Yang satu sudah ingin tidur tapi terganggu suara ribut Joo Won yang satu lagi tertidur nyenyak.

Sedikit intermezzo lucu nih. Tiba-tiba Joo Won penasaran dengan seseorang yaang tidur memakai training. dia buka selimut orang itu, dan ternyata tahanan itu memakai training suit berkilau biru seperti yang dipunyai Joo Won haha.
Joo Won sampai berusaha melihat apa baju itu asli Italia atau bukan. dia membangunkan orang itu
"hey bung bukan seperti ini caranya menghargai baju ini?", protes.
orang itu berbalik, dibelakang bajunya ada tulisan "hyun bin di pintu masuk", dan orang itu ternyata adalah pegawai suatu klab malam"secret nightclub" bernama Hyun Bin.bekrja di pintu masuk.(wkwkwk mulai suka becanda ini sutradara). Joo Won sebal dan sepetinya dia malas memakai bajunya yang udah mulai pasaran hehe...

Gil Ra Im dengan hujan-hujanan dia sampai rumahnya kembali. Dia begitu lega. Dia juga begitu bahagia bertemu kembali dengan Ah Young.
"Aku betul-betul merindukanmu"
Ah Young agak bingung. Ra Im bingung dengan rumah sewanya yang terdapat meja makan baru dan lampu gantung yang indah. juga bantal dan bad cover yang baru.
"Ada apa sih? Bukannya kau yang membelinya!?", Ah Young heran. "aku sampai susah membuka pintu kulkas gara2 perabot baru"

Ra Im lalu bertanya hal-hal aneh apa yagn terjadi apda dirinya dalam berapa hari ini, karena bagaimanapun itu bukan benar-banar dirinya yang sebenarnya. Ra Im akan membuka bajunay yang basah. Ah Young menegurnya "bukannya kau yang berkata sekrang harus terpisah jika berganti baju!". Ah young rupanya kecewa akhir-akhir ini Ra Im menganggapnya kurang tahu sopan santun, melarangnya menjemur/menruh baju dalam sembarangan dan bahkan Ra Im tidak pernah menggosokkan punggungnya lagi saat mandi  (haha bagus lah).
"Ah young percayalah itu bukan aku yang sebenernya, percayalah!", hibur Ra Im


GM park menermui kakek joo won dan kakaknya dia di sana mulai berpolitik menjelek-jelekkan JOo WOn bahkan kali in iJoo Won ditahan di kantor polisi karena meninju tamu VVIP. tanda tangannya pun berubah.

"oh berarti dia masih kurang matang", kata kakeknya.
kakaknya yagn sekarang istri kakeknya justru merasa adiknya ini tidak punya niat baik. dia menyuruh adiknya tidak banyak bicara atau pulang.
Mama Joo Won lalu datang. Kakeknya berkata bahwa Joo Won ada di kantor polisi.


Joo Won akhirnya barhasil keluar dari polisi. Joo WOn diberitahu mama sudah tahu hal ini. Mamanya lalu menelepon tapi Joo Won tak mau mengangkatnya. Di luar masih hujan, Joo Won tak mau jasnya basah.
"mana mobilnya?", tanya Joo Won heran.
"Bukannya kita tadi naik mobil polisi ke sini bersama-sama?", kata Asisten Kim heran. Joo Won sebal membayangkan dirinay naik mobil polisi dan duduk bersebelahan dengan asisten Kim.
Dia lalu juga marah-marah minta dicarikan payung dengan kualitas terbaik. Haha kasian Asisten Kim penderitaan kembali dimulai...



Di rumahnya Ra Im Tiba-tiba mendengar suara pintu diketuk. Joo Won sudah ada di depan pintu rumah Ra Im.
"wah kau bisa keluar lebih cepat dari yang kubayangkan. mentag-mentang kamu kaya ya"
"wuah gara-gara kamu aku mengalami syok budaya", kata Joo Won mengenang saat dia harus tinggal di tempat Ra Im.
lalu muncul Ah young, Joo WOn pun merasa familiar dan menyuruh Ah young masuk. Ah young heran bossnya terasa menggilnyua dengan akrab hehe, dan ah young masih kege-eran aja sama Joo Won. dikria joo WOn ke sini nyari dia haha...

Joo Won lalu megnajak Ra Im bercara di luar.
"jadi kau senang ya langsung meninggalkanmu pergi begitu saja", sindir Joo Won
"Aku hanya takut jika berada dekatmu tubuh kita akan tertukar lagi?"

"tertukar lagi? kata siapa?!", joo won protes.

"mulai sekrang sebaiknya kita menempuh jalan kita masing-masing. maafkan aku jika melakukan kekerasan dengan tubuhmu. karena kurasa hukum memang tidak mempan pada orang kaya jadi aku melakukannya. aku akan mengganti kerugiannya. jua mengembalikan perabot mewahmu"

"Itu bukan barang mewah tapi itu kebutuhan.
"Aku kemari bukan untuk bertengkar denganmu", kata Joo Won
"untuk apa kamu kemari?"
Joo Won lalu memeluk Ra Im dengan penuh kerinduan "aku ke sini untuk melakukan ini"...so sweeetttttt.....
Ra Im pun membeku sesaat...wuah diiringi OST untuk saat-saat romantis mereka.. "That Woman"...
"selamat sudah kembali sebagai Gil Ra Im", kata Joo Won tulus.. (tadi membeku sekrang diriku meleleee
joo won lalu menambahkan
"kamu tadi ingin bertanggung jawab, aku menghargai sikapmu itu. besok ke kantorku ya"


Joo Won kembali ke rumahnya. saat dia akan masuk rumahnya di kaget karena passwordnya ternayta telah diganti oleh Ra Im. dia kesal. Dia mengeluarkan HPnya rupanya HP mereka masih tertukar, dia mencari namanya. dan di phonebooknya tertulis namanya "Kim Idiot"
Dia menelepon Ra Im.
"ini aku bicara dengan Kim Idiot?!"
Ra Im tertawa. Joo Won menanyakan passwordnya. tapi raim rupanya membalas dendam
"eh maaf ini jaringannya jelek, sampai nanti ya" kata Ra Im sambil mematikan teleponnya.
(baru nyadar high quality umbrellanya Joo Won ternayta berwarna warni, warna RF hehe)
Joo Won keki. dia coba memasukkan angka lain yang menggambarkan ukuran tubuh Ra Im 30-27-32 tapi juga gagal (kasian banget ukuran Ra Im dibilang dada kecil perut gede haha). Lalu Ra im mengsmsnya.."biar aku beritahukan petunjuknya adalah gugusan bintang"
Joo WOn lalu teringat Ra im  yang memuja oska bagai bintang. pasti passwordnya berhubungan dengan Oska.



Joo WOn begitu lega akhirnya bisa kembali ke rumahnya. dia memcopot sepatunya dan memakai suripa. dia lalu sadar dia memakai kaos kaki yang tidak biasa. alangkah sebalnya mengetahui raim memakaikan dia dia kaos kaki Oska haha...

lalu tiba-tiba Joo WOn meliaht ke atas langkah syoknya dia di dalam rumah Ra Im menjemur celana dalam-celana dalamnya ..hahaha


Saatnya akan tidur, Ra im begitu lega kembali ke kamarnya "home sweet home".
"Wah kamarku emang yang terbaik di dunia"
Ah  Young pun sudah menggelar kasur lagi. karena saat itu Ra Im (Joo Won) melarang meraka tidur bersama lagi. Poor Ah young merasa dijahatin Ra Im (tapi bagus tuh berarti Joo WOn tidak
curi-curi kesempatan )
 Ra Im membuka HPnya, tak menyangka ada fotonya dan foto bersama ayahnya di HP Joo WOn. dia lalu teringat Joo Won.Dia teringat saat Joo Won memeluknya. Diam-diam Ra Im juga merasa bahagia.

Oska sampai di rumah. Tae Sung rupanya bertanggung jawab tidak kabur begitu saja. Tae sung jgua merasa dia tidak bersalah dan ingin tahu apa sebenarnya yang terjadi. Malam itu hujan, Oska menyuruh tae sung tinggal di guest house mereka. Oska termenung sendirian memikirkan peristiwanya akhir-akhir ini dengan Yoon Seol dan bagaimana sampai sekrang mereka masih saling menyakiti.
Lalu muncullah JOo Won ke rumah Oska dengan wajah yang begitu lega. Joo Won menanyakan kabar Osla (kangen juga ya walau tiap hari bertengkar mlulu hehe...)
"Aku baru saja datang dari tempat yang jauh...", kata Joo Won Oska heran
"oh ya mungkin aku terlihat agak  lengket denganmu akhir-akhir ini tapi percayalah itu bukan aku", kata Joo Won. Joo Won lalu menanyakan kasus yang menimpa Oska.
"apa kau bisa membloknya?"
"Bagaimana coba memblok yagn ada di internet. sudah menyebar. sebentar lagi aku akan dijuluki plagiat"

Tiba-tiba Oska menerima sms
"ini dari Gil ra Im...saya harap Oppa baik-baik saja dan kasusnya cepat selesai"
Joo WOn langsung menebak itu dari Ra Im, yagn pasti mencari nomor Oska dari HPnya.
"Dan kau mengapa sih membuat kaos kaki bergambar dirimu, sepertinya kamu rela bau keringat bercampur di mukamu!", kata Joo Won yang keki.

Keesokan paginya Kim Joo Won berangkat lagi ke dept.store menjadi dirinya. Dia melangkah mantap (wow ini baru Kim Joo Won yang kita kangenin..). Joo Won merasa karyawan karyawannya memperhatikannya tidak seperti biasa.
"mungkin karena Anda menghajar lelaki buaya itu", kata Asisten Kim
"orang-orang ternyata suka adegan kekerasan"

Joo Won behagia bisa kembali ke kantornya lagi. Serasa lama dia tidak berada di sana.
Dia lalu menyindir bahwa asisten Kim diam-diam di belakangnya berani pacaran dengan gadis yang bertugas di lounge itu (Ah Young) dan dia menakut-nakuti akan memecat Joo Won. Asisten Kim panik
Joo Won lalu bertanya "mana pekerjaan-pekerjaan yang belum kuselesaikan?"
"Tidak ada yagn belum selesai, Anda sudah menandatangani semuanya", jawab asisten Kim
Joo Won kaget.
Aistem Kim menunjukkan sebagian berkas-berkas yang ada di mejanya. Joo Won meliaht tanda tangan Ra Im sudah di sana dia pusing.
"Mengapa kau tidak mencegahku!", Joo Won kembali memarahi asistennya. "Lihat masa ada tanda hati seperti ini?!"
"tadinya juga aku merasa aneh, kupikir Anda ingin mengganti tanda tangan Anda menjadi lebih manis" hahaha..nulisnya juga teteh pengen ketawa.

Joo Won lalu memimpin rapat daengan para managernya. Dia juga mendesak mereka untuk membiarakan lagi proposak itu walau dia sebenernya sudah secara resmi menandatangininya. Wow ini baru Kim Joo Won kita yang kompeten . Kim Joo WOn ingin promo natal dan akhir tahun lebih berbeda dan menggugah perhatian pembeli.

Isu mengenai plagiat yang dilakukan Oska mulai merebak di media massa. Oska mulai stress. Da juga menolak tawaran dari managernya untuk keluar dalam sesi tandatangan.
namun Oska ingin mengkonfirmasi sesuatu dengan Yoon Seol.
"IP Adress pengunggah itu berasal dari sini . Apa kamu orangnya?"
"kamu mencurigaiku?", tanya yoon Seol kecewa
"Kau sanat kesal karena aku tdak meyelesaikan vdeoklipku? Kau lalu berusaha mencari perhatianku ya. lalu kau menunggah video ke internet?!"
Yoon Seol kaget dengan tuduhan itu sekaligus sedih karena yang menuduhnya adalah Oska
"kau bahkan tidak bertanya kau sudah menduga aku yang melakukannya. kau dari dulu tak pernah berubah", mata Yoon Seol mulai memerah.
"Yoon Seol aku mohon padamu sebaiknya kita tidak usah bertemu-temu lagi", kata Oska dengan berat hati.
Dua orang yang sebenarnya salng mencintai kembali saling menyakti san sekarang saling tidak mempercayai. OSka sedh da duduk lama di piggr jalan, da tak peduli banyak orang melihatnya.
Dan saat yang sama Yoon Seol juga menangis tersedu-sedu.


Di kantor Yoon Seol seorang stafnya tadi menguping pembicaraan bosnya dan Oska. dia lau menemui temannya diam-diam. Dia curiga pada temannya yang memakai komputer bosnya terus iseng mengunggah lagu mnarik yang dia temukan. "kamu bagaimana lagu itu juga lagu baru Oska!". Mereka berdua takut.

Gil Ra Im kembali ke Action School. Dia begtu bahagia kembali menjadi dirnya dan pergi ke sana. Dia menghampiri para sunbaenya yang dia rindukan dan memeluk mereka.
Sunbaenya kembal heran dan menyangka Ra Im berkepribadian ganda.
Ra Im llau mencari bosnya di ruang atas. Di sangat lega bertemu bossnya dan memegang ke dua tangannya dengan riang."bos saya sudah kembali, saya kembali dan tidak akan bertingkah aneh lagi!"

Ra  im berkata ingin minta bantuan bossnya mengenai bahasa Inggris di naskah itu. Bossnya heran "waktu itu kau sangan lancar membacanya".
Ra Im lalu berniat berlatih untuk melakukan demo sebelum audisi itu. dia membutuhkan bossnya dan para sunbaenya.

Ra Im sedang senang dan dalam semangat yang tinggi. dia terus berlatih dengan giat sampai-sampai sunbaenya pun menyerah karena kecapaian.
"kau  putus dengan "si pintar menghaslkan uang" sehingga kau ingin jadi stunt lagi?"

Seorang gadis lalu datang ke Action School dia menanyaka Gil Ra Im pada bos Im.
Tiba-tiba Bos melihat pedang melesat ke arah gadis itu. di alalu mendorong kepala gadis itu ke bawah.
Bukannya senang gadis itu malah kesal. Dia tidak suka kepalanya di dorong ke bawah denagn cara seperti itu."kau harusnya bisa lebih romantis mengmbilku atau memelukku!" katanya kecewa
GIl Ra im lalu memnghampiri gadis itu
"Kita pernah bertemu kahan", katanya kepada Ra Im. gadis itu adiknya Kim Joo Won.

Ra Im lalu bertemu dengan adiknya Joo Won. Adiknya Joo WOn terkesan pada Ra Im yang berani menghadapi ibunya. dia tahu tentang Ra Im dari ibunya. dari info anak buah ibunya juga dia dengar bahwa Ra Im telah menghabiskan uang yang diberikan ibunya padanya dalam waktu tiga hari (oh jangan2 uangnya itu yang dipake beli perabot juga hehe).
"apa aku menerima amplop dari ibumu. berapa jumlahnya?!", ra im tersinggung
"wah, kakak bahkan tidak menghitung jumlahnya, kakak ini benar-benar keren"
Adik joo won menyukai Ra Im dan bermaksud memperingatkan Ra Im terlebih dahulu. pastinya Ra im bakal dikejar mama joo Won sekrang.

Ra Im tidak tahu menahu waktu itu Joo Won menerima uang mewakili dirinya dan itu bagi Ra Im menyinggung harga diri jika tidak mengembalikannya. Dia menemui Joo Won. Joo WOn tidak tahu Ra Im marah dia pikir mereka akan bertukar HP seperti yang mereka janjikan
"kau mengapa menatapku tajam seperti itu? aku ayng ahrusnya marah loh karena kau mengganti passwordku", Joo Won bingung
Ra Im kecewa Joo Won menerima uang itu yang aritnya "makan itu dan menghilanglah!"
dan lebih lagi menghabiskannya. Joo WOn merasa itu cara terbaik menghadapi mamanya.
aku ingin kau lebih punya kekuatan untuk mengalahkan ibuku sehingga dia tidak memandangmu dengan sebelah mata!"
Ra Im tidak terima dia tetap ingin uang itu dikembalikan
""kau tahu menerima atau tidak menerrima sama saja artinya bagi mama, kau menolak untuk harga diri apa kau pikir mamaku akan menghargai itu?!"
Menurut Joo Won karena bagaimanapun mereka akan tetap saling bertemu.
"kau punya bukti, itu tak akan terjadi lagi, aku tidak akan bertemu denganmu lagi"
Joo Won kaget.
"tolong kembalikan dan jangan lupa katakan maaf dan bilang kita tidak punya hubunga lagi" Joo Wn tak menyangka Ra Im memutuskan seperti itu.
Ra Im lalu menyinggung kisah little mermaid yang pernah diceritakan Joo Won padanya.
ra im berkata dia tidak bisa menghilang karena tidak punay kualifikasi untuk itu. karena little mermaid itu mencintai sang pria.
Ra Im lalu pergi. Joo Won tercengang. Di alalu mengejar Ra Im.
ra Im masuk ke lift. Joo WOn membuka lagi pintu lift itu dan menyuruh Ra Im keluar. ra im tak mau dia menutup pintu lift itu. (Joo WOn ga bisa masuk ke dalam lift karena traumanya itu)
Joo Own terpaksa menggunakan tangga darurat dan secepatnya turun tangga-demi ntanga kebawah sebanhyak 9 lantai)
Sampai di lantai dasar dia buru-buru pergi ke pintu keluar, tapi dia sudah tidak menemukan Ra Im.

Sampai di rumah ra  Im mengemasi perabotan mewah yang Joo WOn beli untuk rumahnya (hiks baru aja kangen-kangenan baikan kok begini)


Suatu hari Oska menyelenggarakan konser tertutup khusus untuk para fans setianya. dan tak dipungkiri lagi Ra Im ada di bangku salah satu penonton.

KOnsernya cukup bisa menghibur para fans dan obat bagi rasa sedih Oska. Setelah keluar dari tempat konser di luar kerumunan fans Oska sekilar melihat sosok Ra im yang meninggalkan tempat itu. Oska menghubungi Ra Im dan mereka bertemu berdua di suatu cafe. Oska datang dengan kaca mata besar dan penutup kepala untuk menyamarkan diri.
Ra Im menanyakan keadaan Oska. Dia lalu menghibur dan membangkikan kepercayaan diri Oska. Oska terkesan pada Ra Im. ra Im juga malu-malu dipuji Oska. Oska memujinya dan berkata  takut nanti sampai  jatuh cinta pada Ra Im.

Oska lalu mengantarkan Ra Im pulang. Ra Im berharap Oska bisa baik-baik dengan sutradara Yoon (Yoon seol red).
"Waktu itu setelah Oppa meninggalkan sutradara Yoon di tol, kulihat dia menangis di mobil. aku selalu berpendapat bahwa laki-laki yang membuat wanita menangis itu laki-laki tidak baik.
Oska merasa dirinya ke kanak-kanakan
Oska berkata "15 tahu yang lalu dia berumur 20 tahun, 10 tahun yang lalu dia berumur 25 tahun dan 5 tahun yang lalu dia berumur 30 tahun, tapi aku merasa masih sepeti anak-anak"
Raim membesarkan dirinya "anak-anak yang sebenarnya tidak bicara aku merasa sebagai anak-anak tapi akan berkata aku ini sudah besar"
Oska benar-benar lega bisa bertemu Ra Im. Dia memuji Ra Im.
Ra Im tersipu dan kakinya mengetuk-netuk lantai jika merasa malu.
Tiba-tiba ada seseorang menyapa mereka yang suaranya sangat mereka kenali.
"Wow...adegan yang bagus.."
orang itu adalah Kim Joo Won...


bersambung...
< episode 8                                            episode 10>


  • Digg
  • Del.icio.us
  • StumbleUpon
  • Reddit
  • RSS

0 comments:

Post a Comment